TORAJA UTARA - Musyawarah Daerah (MUSDA) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Cabang Toraja Utara ke IV, hari ini resmi dilaksanakan di Hotel Hiltra, yang beralamat di Kelurahan Karassik, kecamatan Rantepao, Senin (5/9/2022).
Diketahui, jika ketua DPD II KNPI Toraja Utara periode 2019 sampai 2022 di nahkodai oleh Belo Tarran,
Sementara untuk MUSDA yang dilaksanakan hari ini untuk memilih ketua KNPI Toraja Utara periode 2022 sampai 2025.
Melalui sambutannya ketua DPD II KNPI Toraja Utara periode 2019 sampai 2022, Belo Tarran, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemuda adalah satu untuk itu dahulukan musyawarah untuk mufakat.
"Siapa pun yang terpilih dalam Musda ini, itulah pilihan kita semua. Jangan ada lagi MUSDA tandingan", pesan Belo Tarran.
Di kesempatannya juga, Brikken L Bonting, selaku ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI), mengatakan bahwa MUSDA ini adalah tempat untuk bertanding tapi bersanding.
"Ini tempat untuk bertanding tapi bersanding, bukan untuk gontok gontokan. Harapan kita semua sama sama membangun KNPI Toraja Utara", ungkap Brikken.
Jangan ada siku menyiku, tetaplah saling merangkul, tambahnya.
Sementara, Yorry Lesawengen selaku Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Toraja Utara yang mewakili Bupati, mengatakan bahwa pesan dari Bupati jika Pemuda harus tetap bersatu.
"Kami berharap dari Pemerintah, kita menghasilkan satu dari yang lain. Bersatu dari perbedaan yang ada tetaplah di jaga dan buatlah perbedaan itu menjadi pemersatu", pesan Yorry Lesawengen.
Lanjut kata Kadispora Toraja Utara, siapa pun yang terpilih nantinya, bisa semakin bersinergi dengan pemerintah daerah dan kepada semua OKP OKP yang ada di Toraja Utara.
Dalam kesempatannya sambutannya yang sekaligus membuka MUSDA ke IV KNPI Toraja Utara, Nurkanita Maruddani Kahfi, selaku Ketua DPD I KNPI Sulawesi Selatan, mengatakan bahwa KNPI ini betul betul menjadi sentra ideologi organisasi Pemuda yang ada.
Untuk itu Nurkanita, menyampaikan agar KNPI ini benar benar bisa membentuk merangkul Pemuda di daerah.
"Dan kami dibawah kepemimpinan Ketum M. Ryano Panjaitan, sudah mengantongi SK Kemenkumham, untuk itu aemua pengurus sampai ke kebawah jangan lagi mempersoalkan adanya dualisme. Bagi kami sudah tidak ada lagi kubuh kubuhan", jelas Nurkanita.
Lanjut kata Ketua DPD I KNPI Sulsel, sekarang bagaimana kita bersatu mempersatukan visi misi kita sebagai Pemuda. Kita butuh KNPI yang solid.
"Saya berharap hari ini kita jaga kebersatuan. Bagaimana kita memberikan ruang seluas luasnya kepada kepengurusan ke depan karena Kebhinekaan kita melalui OKP OKP yang ada mari kita jadikan satu untuk berkarya dalam melibatkan Pemuda Pemuda", pinta Nurkanita.
Saya selaku ketua KNPI Sulsel, tidak akan pulang jika Musda ini belum menghasilkan pemimpin yang baru, pungkasnya.
MUSDA KNPI Toraja Utara yang ke IV ini juga dihadiri oleh ketua OKP bersama ketua DPK serta turut dihadiri langsung oleh Ketua DPD I KNPI Provinsi Sulawesi Selatan, ketua DPD II Toraja Utara, Belo Tarran.
Turut menghadiri MUSDA KNPI, yakni Kadispora Toraja Utara, Yorry Lesawengen, Danramil Saluputti yang hadir mewakili Dandim 1414/Tator, AKP Petrus Sandale, selaku Kasat Intelkam Polres Toraja Utara, Paur Humas Polres Toraja Utara, dan
Diketahui jika berdasarkan hasil RAPIMDA KNPI Toraja Utara, ada 26 OKP yang diundang dan 21 DPK. Sementara yang hadir ada 24 OKP dan 12 DPK.
Baca juga:
Poempida: Tidak Cukup Hanya Pintar
|
(Widian)